Laman

Minggu, 27 November 2011

AIR PUTIH... glek~

Hai Hai lagii…
Hmm..kali ini saya ingin membahas topik tentang air putih nih.

Air putih itu sebenarnya bagus loh temen-temen, buat kesehatan. Kan setiap sel dalam tubuh kita itu membutuhkan air untuk menjaga keseimbangan metabolisme tubuh kita. Kalau air yang kita minum tidak seimbang dengan air yang kita keluarkan (entah keringat, entah urine), kita bisa mengalami dehidrasi.


Bahkan ada terapi minum air putih juga, lho.
Beberapa khasiatnya antara lain:
Menjaga keseimbangan tubuh, membantu mengendalikan kalori (buat yang lagi diet bagus nih), membuat kulit bercahaya (bukan kulit nya jadi senter loh ya, tapi maksudnya menjaga kelembaban kulit dan tidak tampak kusam), dan memelihara fungsi ginjal kita.

Setelah kita tahu manfaat-manfaat air putih, pasti kalian pada langsung minum air putih banyak-banyak kaan?? Eits, tunggu dulu. Kalian harus ingat, segala yang berlebihan itu tidaklah baik.
Saya pernah membaca di sebuah cerita. Jadi, ceritanya orang itu lagi diet, nah, supaya waktu makan dia nggak makan banyak, dia minum air putih dulu yang banyak biar nafsu makannya hilang alias kembung duluan. Menurut saya, sebaiknya teman-teman tidak menirunya. Kenapa?
 Mengonsumsi air terlalu banyak tepat sebelum makan memang membuat teman-teman kehilangan nafsu makan karena lambung sudah terisi penuh duluan. Tapi, minum air sebelum makan akan membuat proses penyerapan makanan oleh enzim dalam lambung menjadi lebih sulit.
 Kalau teman-teman ingin minum, minumlah 1 jam sebelum makan, karena air yang diminum butuh waktu 30 menit untuk mengalir dari lambung menuju ke usus kita.
Berikut ini waktu yang ideal untuk mencukupi kebutuhan air dalam tubuh:
1-3 gelas saat bangun tidur pada pagi hari
2-3 gelas, 1 jam sebelum makan siang
2-3 gelas, 1 jam sebelum makan malam.
Yang harus lebih kita utamakan adalah minum air setelah kita bangun tidur, karena kita harus segera mengisi cairan kita yang hilang saat tidur.

Nah, kalau tadi katanya kita jangan minum air sebelum makan, begitu pula dengan kalau mau tidur. Katanya, kalau mau minum, minumlah 1 jam sebelum kita akan tidur. Kenapa begitu?
Minum air sesaat sebelum tidur bisa mencegah terjadinya aliran balik. Walaupun hanya air, jika bercampur dengan asam lambung bisa memasuki tenggorokan dan terhirup ke dalam paru-paru yang dikhawatirkan resiko nya menderita pneumonia. Nah lo!

Biasakan lah tidur dengan perut kosong, karena tenggorokan kita dirancang agar tidak ada yang masuk ke dalamnya selain udara. Jika masih ada makanan atau minuman, isi lambung kita akan meluap naik menuju kerongkongan saat kita merebahkan diri. Saat itu terjadi, tubuh akan menyempitkan saluran pernapasannya dan menghentikan pernapasan kita untuk mencegah isi lambung memasuki tenggorokan.

Teman-teman pasti sering dengar kan, banyak kejadian orang meninggal akibat serangan jantung pada dini hari (jangan sampe…jangan sampe..). Penyebabnya itu ternyata karena asam yang mengalir balik sebagai akibat makan atau minum larut malam, dan berakhir pada tertutupnya saluran pernapasan, kemudian napas jadi tidak teratur, kadar oksigen dalam darah berkurang dan akhirnya kurang persediaan oksigen menuju ke otot jantung. Aduh, bisa sampai ke serangan jantung segala nih, makanya temen-temen harus hati-hati ya.

Kebutuhan minum setiap orang sih emang berbeda, jadi, sesuaikanlah dengan kebutuhan masing-masing. Jangan sampai nggak minum seharian, tapi jangan seharian minuuuumm terus. Biasanya sih biar nahan laper tuh, entah lagi diet, entah apa nggak ada makanan yang bisa dimakan kali ya..

Jika kebutuhan air terpenuhi dengan baik, maka kita  akan jarang terkena sakit. Saat kebutuhan air kita terpenuhi, air akan melembabkan area-area dalam tubuh yang mudah diserang oleh bakteri dan virus seperti daerah bronkus (pipa saluran pernapasan), mukosa lambung dan usus. Dengan begitu sistem kekebalan tubuh menjadi aktif sehingga area-area tersebut menjadi sulit diserang virus atau bakteri.
Tapi sebaliknya jika air yang dikonsumsi kurang, membran mukus pada bronkus akan mengalami dehidrasi dan mengering, dimana dahak dan lendir diproduksi dalam bronkus. Jika tidak ada air yang cukup maka dahak dan lendir akan menempel pada bronkus yang kemudian menjadi tempat berkembangbiaknya si virus dan bakteri ini.

Jadi, ternyata bener kan, air itu penting bagi tubuh. Kalau nggak ada air, orang nggak cuma kekurangan gizi, tapi kotoran dan racun nya juga akan terkumpul di dalam sel dan nggak bisa dikeluarkan. Efek buruknya, racun yang terakumulasi itu akan merusak sel-sel gen yang salah satunya bisa menyebabkan berubahnya gen menjadi sel KANKER!!

Hii…ngeri ya..

Oh ya, meskipun air putih itu baik bagi kesehatan, tapi kalau cara meminumnya salah, malah bisa merugikan lho!

hah? Masa minum air putih aja pake cara segala?

Iya bener!
Nih, saya kasih info nya..

Suatu kajian kesehatan akupuntur yang diadakan salah satu ahli akupuntur, membuktikan bahwa air minum yang masuk dengan cara minum sambil duduk lebih baik dibandingkan kita minum dengan cara berdiri.

Air putih yang kita minum saat duduk akan disaring oleh sfringer. Sfringer adalah suatu struktur maskuler (berotot) yang bisa membuka (sehingga air kemih bisa lewat) dan menutup. Setiap air yang kita minum akan disalurkan pada pos-pos penyaringan yang berada di ginjal.

Sebaliknya, jika kita minum air putih dengan cara berdiri, maka air yang kita minum itu masuk tanpa disaring lagi. Air itu bisa langsung menuju kandung kemih. Ketika langsung menuju kandung kemih, maka terjadi pengendapan di saluran ureter.

Karena banyak limbah-limbah yang menyisa di ureter maka hal ini bisa menyebabkan penyakit kristal ginjal. Salah satu penyakit ginjal yang berbahaya. Susah kencing itu penyebabnya.

Nah, gimana cara kita menghindari susah kencing ini?
ya, caranya biasakan minum duduk, dan minum banyak tapi nggak pake buru-buru.

Semoga bermanfaat. Salam air putih! ^^

Tidak ada komentar:

Posting Komentar